top of page

Recent Posts

Archive

Tags

Search

Dolar AS Rapuh Terbebani Sentimen Data Tenaga Kerja & Prospek Ekonomi

  • Writer: kontakbpp
    kontakbpp
  • Dec 10, 2018
  • 2 min read

PT KONTAK PERKASA - Pergerakan indeks dolar AS sebelumnya dibuka dengan penguatan 0,201 poin atau 0,21% di level 96,715, setelah pada perdagangan Jumat (7/12) berakhir melemah 0,31% atau 0,296 poin di posisi 96,514.

Pada saat yang sama, nilai tukar euro terpantau lanjut menguat 0,42% ke US$1,1427, setelah berakhir naik tipis 0,04% di US$1,1379 kemarin. Adapun nilai tukar yen Jepang menguat 0,27% atau 0,30 poin ke 112,44 yen per dolar AS pada pukul 11.49 WIB.

Dilansir dari Reuters, data nonfarm payroll menunjukkan pertambahan sebesar 155.000 pekerjaan bulan lalu, di bawah perkiraan median ekonom untuk 200.000 pekerjaan. Sementara itu, tingkat upah membukukan kenaikan yang lebih kecil daripada yang diperkirakan meskipun kenaikan tahunannya tetap mendekati tingkat tertinggi dalam hampir satu dekade.

Sejumlah pembuat kebijakan The Fed telah menyuarakan nada hati-hati tentang prospek ekonomi AS. Hal ini memunculkan spekulasi titik balik dalam kebijakan moneter bank sentral AS tersebut.

Gubernur Federal Reserve Lael Brainard pada hari Jumat (7/12) mengatakan bahwa gambaran ekonomi secara luas terlihat positif tetapi risiko tampak tumbuh di luar negeri dan di pasar obligasi AS.

Presiden The Fed wilayah St. Louis James Bullard pun mengutarakan kembali seruannya agar The Fed menghentikan siklus kenaikan suku bunga saat ini.

“The Fed pasti akan menaikkan suku bunga bulan ini tetapi pasar berpikir The Fed bisa menunjukkan tidak akan terburu-buru untuk menaikkannya lebih jauh. Spekulasi seperti itu telah berkembang lebih jauh setelah rilis data,” kata Akinori Fukushima, kepala manajer forex di Mitsubishi Trust and Banking.

Para investor juga semakin khawatir bahwa meningkatnya ketegangan dengan China dapat berdampak pada ekonomi AS.

Kendati Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping menyepakati periode ‘gencatan senjata’ selama 90 hari pada awal bulan ini, Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer pada hari Minggu (9/12) mengatakan adanya tenggat waktu yang tegas, dengan mencatat bahwa negosiasi perdagangan AS-China perlu mencapai akhir yang sukses pada 1 Maret.

Ketegangan baru antara kedua negara berkobar pekan lalu setelah Meng Wanzhou, Chief Financial Officer (CFO) Huawei Technologies ditangkap di Vancouver atas permintaan Amerika Serikat.

Posisi indeks dolar AS

10/12/2018 96,496

(Pk. 11.40 WIB) (-0,02%)


7/12/2018 96,514

(-0,31%)


6/12/2018 96,810

(-0,27%)


5/11/2018 97,070

(+0,11%)


4/11/2018 96,965

(-0,08%)


Sumber: Bloomberg



0542-732101

0542 - 732225

JL. Jendral SUDIRMAN, Komplek BSB Block B , 35-37, Balikpapan , Kalimantan Timur

  • Facebook
  • Twitter
  • LinkedIn

©2017 by PT KontakPerkasa Futures. Proudly created with Wix.com

bottom of page